Elin Yunita Kristanti Selasa, 27 Juli 2010.
- Insiden ledakan tabung gas elpiji kembali terjadi. Di Makassar, tabung meledak di rumah Haris Yasin Limpo, adik kandung Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, Selasa, 27 Juli 2010.
Akibatnya, dua orang menderita luka bakar dan langsung dilarikan ke RS Labuang Baji
Namun kesigapan penghuni rumah dibantu tetangga, dalam waktu singkat api berhasil dipadamkan. Penghuni rumah yang terletak di Perumahan Asoka 2 Nomor 2 Kecamatan Panakkukang, Makassar itu memadamkan api dengan tabung busa. Bahkan api berhasil dikuasai sebelum enam pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian.
Informasi yang dihimpun VIVAnews, insiden terjadi sekitar pukul 11:00 Wita.
Saat itu pemilik rumah sedang memasak di dapur untuk acara ulang tahun. Sialnya, gas ukuran 12 kilogram, yang diduga mengalami kebocoran, mengeluarkan gas dan menjalar ke regulator.
Penghuni rumah kemudian panik dan berlari ke dapur untuk memadamkan api.
Namun, nahas bagi Anto, 33 tahun, sopir tetangga Haris, dan Indra, 30 tahun, keluarga Haris.
Saat berusaha memadamkan api, keduanya terkena sambaran api dan melukai bagian kaki hingga wajah.
Sementara, Anto terluka di bagian kaki, tangan, dan wajahnya karena berusaha menyeret tabung keluar dari dapur.
Sedangkan Indra luka dibagian tangan, muka , serta lecet di lutut saat berusaha memotong slang yang menghubungkan tabung gas dan kompor.
“Keduanya langsung dilarikan ke RS Labuang Baji,” tutur Rahma, salah seorang kerabat Haris Yasin Limpo kepada wartawan.
Beberapa saat setelah kejadian, aparat Kepolisian Sektor Kota Panakkukang langsung menggelar olah TKP. Namun demikian, kepolisian belum menyimpulkan penyebab insiden tersebut.
Berdasarkan data Dinas Kebakaran Kota Makassar hingga Juli 2010, kasus kebakaran yang terjadi di Makassar mencapai 86 kasus. Sebanyak 30 kasus di antaranya karena tabung gas. Tiga diantaranya terjadi pada bulan Juli ini. (Laporan: Rahmat Zeena, Makassar | kd)
0 comments:
Posting Komentar